[Pukul 9:07 pagi. Kantor UNMIT.]
*) Penulis, tak lain tak bukan, adalah si “pemotret jaman”. Seringkali obyek pemotretannya buram.
*) Sejak aku masih duduk di bangku SMA, aku sudah mulai tertarik dengan apa yang dinamakan “pepatah/pepitih/kata mutiara/mutiara kata”. Kebenaran yang dikandung dalam gaya penulisan semacam ini, tak lekas lapuk dimakan jaman..
*) Jangan terburu-buru nafsu untuk menghasilkan sesuatu kalau memang itu belum waktunya. Biarlah dulu, faham?
Thursday, February 15, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment