Monday, September 29, 2008

CATATAN SEORANG PENGEMBARA 78

*) Dunia yang kita huni ini telah penuh dengan kebobrokan. Lebih baik kita jangan memperparah keadaan dunia yang demikian itu dengan kebodohan, ketololan dan kekonyolan kita sendiri.

Friday, September 26, 2008

CATATAN SEORANG PENGEMBARA 77

*) Kesehatan kita, baik itu fisik dan mental, merupakan barang berharga bagi kita selagi kita menapaki lorong kehidupan ini. Kalau kita tidak merawat hati, pikiran, jiwa dan badan kita dengan baik, kitalah yang akan kehilangan segala-galanya.

*) Kebenaran tidak tanggung-tanggung. Betapapun lihainya kita mencoba menutupi-nutupi sebuah kebenaran, suatu ketika akan terkuak jua. Kebenaran laksana gunung api, yang bisa meledak setiap saat.

***

Thursday, September 25, 2008

CATATAN SEORANG PENGEMBARA 76

*) Keseimbangan dalam segala hal itu merupakan sebuah keharusan. Rupanya ini sudah menjadi hukum alam. Barangsiapa mencoba menantang hukum alam ini, dia akan tergilas dengan sendirinya.

*) Apalah artinya hidup ini, jika kita telah kehilangan harapan?

Wednesday, September 24, 2008

CATATAN SEORANG PENGEMBARA 75


[Kembali aku hadir dalam edisi blog hari ini..Aku baru saja menemukan cara baru untuk mengakses blog-blogku sementara berada di kantor. Selama ini susah sekali untuk melakukannya...Hal ini terlaksana berkata bantuan kawan sekantor, Ildefonso...Sialan!!]

*) Bekerja sama menghasilkan sebuah kesuksesan yang menyenangkan dalam sebuah hal. Yang penting bagaimana kita melibatkan diri dalam sebuah kerja sama.

*) Kehidupan menuntut adanya sebuah totalitas. Dengan demikian kita akan merasakan hakekat kehidupan itu sendiri. Kita harus siap mengecap pahit getirnya kehidupan, dan jangan cuma mau mengecap manisnya saja..

CATATAN SEORANG PENGEMBARA 74

[Roda kehidupan terus berputar. Aku mengikuti irama roda itu dengan segala kekuatan dan semangat yang kumiliki...]

*) Perdamaian mustahil akan tercipta di muka bumi ini apabila masing-masing individu tidak terus menghidupkan nyala kedamaian dalam hati sanubarinya.

*) Bercerminlah selalu. Dengan demikan kau akan mengetahui siapa sebenarnya dirimu!

*) Tertawalah hari ini sepuas-puasnya. Tapi ingat, jangan lupa untuk menyimpan tawamu untuk hari esok juga.

Sunday, September 7, 2008

CATATAN SEORANG PENGEMBARA 73

[Kini bulan September. Aku masih terus telusuri lorong gelap. Selama bulan Agustus, aku betul-betul larut dalam keresahan.. Motivasi untuk melakukan berbagai macam kegiatan lenyap, entah kemana…Dengan demikian, aku terpaksa hilang dari peradaran.. Dan catatan perjalanan ini pun mengalami stagnasi..]

*) Kita, dengan gampangnya, membohongi orang lain. Dengan seribu macam dalih kita bisa melakukan hal itu. Tapi kita tak bisa melakukan hal itu kepada diri kita sendiri dan kepada Tuhan. Dalam konteks kepercayaan orang Timor, hal itu berkaitan erat dengan arwah dan roh rumah adat. Kepada kedua unsur terakhir ini, sang aku tak bisa seenaknya berdusta.